NASIONAL KINI | SUKABUMI - Dinas pendidikan Kabupaten Sukabumi mengelar WORKSHOP kearifan lokal sebagai bagian dari program pembangunan Kurikulum muatan Lokal tahun 2025, kegiatan ini ikuti oleh perwakilan Pendidik dari 47 Kecamatan se Kabupaten Sukabumi. Rabu (3/12/25).
Workshop ini bertujuan mengintregasikan potensi lokal- mulai dari bidaya sektor unggulan serta nilai nilai tradisional masyarakat- kedalam proses pembelajaran di sekolah.
Dalam sambutannya Kabid Disdik kabupaten Sukabumi Hamdani, menegaskan pentingnya muatan lokal dalam pembentukan karakter generasi muda.
Kearifan lokal, adalah kekayaan yang Harus diwariskan Kurikulum muatan lokal diharapkan mampu membentuk peserta yang unggul secara akademik sekaligus memiliki identitas kuat generasi Sukabumi, " Ujar Hamdani.
Pa iyan Sebagai kasi pengembangan dan perencanaan. menyampaikan bahwa pembangunan muatan Lokal harus mengangkat potensi nyata, dan setiap wilayah. Memberikan khusus pada pengembangan potensi pertanian memiliki peran besar dan harus lebih dimajukan.
Kita harus memajukan potensi pertanian yang ada di kabupaten Sukabumi setiap wilayah memiliki kekuatan masing-masing.
Dan sektor pertanian adalah saladominan yang paling dominan,
Ini perlu dikenalkan kepada peserta didik agar mereka memahami, mencintai, dan mampu mengembangkan potensi tersebut," Tegas pa iyan.
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya penguatan wisata, pelestarian budaya, kehidupan beragama, serta budaya daerah seperti pencak silat dan kesenian budaya sunda sebagai bagian penting dari kurikulum muatan lokal.
Melalui kegiatan WORKSHOP ini, Disdik Kabupaten Sukabumi berharap dapat menyusun kurikulum muatan Lokal yang lebih Kontekstual, aflikatif, dan mampu meningkatkan potensi daerah di seluruh 47 kecamatan.
Penulis: Deri
