MIMIKA, NASIONALKINI, - Bupati Soppeng H.Andi Kaswadi Razak, SE, menekankan akan semangat yassisoppengi yang sudah teruji, dimana sekali genderang semangat tersebut sudah dikumandangkan maka seluruh elemen masyarakat bergerak menyatu pantang menyerah menghadapi semua tantangan dan memanfaatkan segala peluang dengan prinsip " Sirui menre tessirui no, sitiruang deceng tessitiroang ja".
Demikian disampaikan Bupati Soppeng H. Andi Kaswadi Razak dipelantikan dan Pengukuhan DPD Kerukunan Keluarga Soppeng (KKS) Kabupaten Mimika periode 2022 s/d 2027, Minggu (28/08/2022).
Pengukuhan ini, berlangsung dengan penuh suka cita, Pelantikan dan pengukuhan tersebut dibanjiri ratusan warga Soppeng yang ada di Timika, dan mungkin dari sekian pengkuhan KKS selama ini, inilah pengukuhan yang paling dinantikan oleh masyarakat Soppeng yang berada diperantauan.
Bupati Soppeng juga mengingatkan, semangat sipakainge saling mengingatkan jangan hanya simbol serta para pengurus harus menjunjung semangat kebersamaan dengan pemerintah kab. Mimika jangan menjadi pemicu atau propokator.
Bupati Soppeng memaparkan walaupun Soppeng kota kecil tapi biasax menjadi penentu di pusat, contohnya komoditi beras meskipun luasan areal tidak begitu luas akan tetapi beras soppeng dicari di seluruh pelosok indonesia karena kualitas dan cita rasa ada di soppeng, tambah Andi Kaswadi
Bupati Soppeng dalam sambutannya ini juga mengupas akan sejarah dan potensi Kab. Soppeng yang mana merupakan sebuah kota sejarah tertua di dunia serta sektor pariwisata yang tidak ditemui di daerah lain seperti kalong/kelelawar di tengah soppeng begitupun juga dengan kelebihan lain, tandasnya.
Tema dari pelantikan dan pengukuhan KKS Mimika periode ini, Mewujudkan tekad Tassisoppengi Mendukung Program Pemerintah Daerah kab. Mimika dengan prinsip "Eme Neme Yauware".
Hadir pula, Ketua DPP KKS Prof. Syarifuddin Wahid, Ketua DPRD Kab. Soppeng H. Syahruddin Adam serta para pimpinan OPD Soppeng, Wakil Bupati Timika Johannes rettob, S.Sos, M.Si dan Ketua KKSS Syamsuddin Baena dan perwakilan beberapa pilar kerukunan. **
