Iklan

,

Iklan

.

LPI Serukan "Sukabumi Bersih dari Korupsi", Aksi Besar Disiapkan Jelang Hakordia 2025

REDAKSI
Rabu, 03 Desember 2025, 21.48.00 WIB Last Updated 2025-12-03T14:48:33Z

 


NASIONAL KINI | SUKABUMI — Laskar Pasundan Indonesia (LPI) menyatakan kesiapan penuh dalam menyambut Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) yang akan diperingati pada 9 Desember 2025. Ketua Umum LPI, Rohmat Hidayat, menegaskan bahwa pihaknya akan menggelar aksi besar sebagai bentuk desakan terhadap pemberantasan korupsi di Kabupaten Sukabumi.


Dalam keterangannya kepada awak media, Rohmat mengatakan bahwa Hakordia 2025 harus menjadi momentum perubahan yang signifikan, terutama karena Kabupaten Sukabumi dinilai rawan terhadap dugaan praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).


“Momentum Hakordia 2025 harus menjadi gerakan perubahan yang nyata. Kabupaten Sukabumi ini sangat rawan dugaan KKN,” tegas Rohmat.


Ia menyebutkan bahwa LPI telah menyiapkan sekitar 2.000 massa yang akan turut serta dalam aksi tersebut. Seluruh pengurus LPI mulai dari tingkat pusat hingga daerah disebut siap meramaikan kegiatan. Selain itu, LPI juga mengundang seluruh elemen masyarakat untuk hadir dan ikut menyuarakan aspirasi.


“Kami mempersiapkan semuanya. Jajaran LPI dari pusat sampai daerah siap hadir. Kami juga mengajak seluruh masyarakat untuk ikut turun dalam aksi ini,” ujarnya.


Rohmat menekankan bahwa keterlibatan masyarakat merupakan amanat undang-undang dalam upaya pencegahan dan pengawasan terhadap tindakan koruptif demi terciptanya pemerintahan yang bersih.


“Mari kita berperan aktif dalam pemberantasan korupsi sesuai amanat undang-undang. Pengawasan masyarakat sangat penting agar pemerintahan bersih dari KKN,” tambahnya.


Pada momentum Hakordia tahun ini, LPI mengusung tema “Sukabumi Bangkit dan Bersih dari Korupsi.” Tema tersebut diangkat karena banyaknya persoalan yang diduga terkait praktik koruptif di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sukabumi.


Rohmat menyoroti sejumlah persoalan yang hingga kini belum terselesaikan, mulai dari mangkraknya pembangunan Gedung Pemda, Gedung Graha Pemuda, hibah KNPI, hingga beragam isu terkait penggunaan APBD dalam proyek konstruksi yang dinilai rawan penyimpangan.


“Dengan kondisi tersebut, Hakordia tahun ini harus menjadi momentum kebangkitan masyarakat. Kita harus berperan penting dalam pemberantasan korupsi demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Sukabumi,” pungkasnya.


Editor: Ismet

Iklan