NASIONAL KINI | SUKABUMI — Musyawarah Daerah (Musda) XVI Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Sukabumi sukses digelar pada 26 Mei 2025 di Jalan Perintis, Kecamatan Cikembar. Kegiatan ini merupakan forum tertinggi tingkat daerah yang bertujuan mengevaluasi program kerja, menyusun rencana strategis organisasi, serta memilih kepengurusan baru DPD KNPI Kabupaten Sukabumi.
Musda yang mengangkat tema “Pemuda Bersatu, Sukabumi Maju” ini dihadiri oleh pengurus DPD KNPI, perwakilan Organisasi Kepemudaan (OKP), tokoh masyarakat, unsur pemerintah daerah, serta Bupati Sukabumi H. Asep Japar dan Wakil Bupati H. Andreas. Acara dibuka secara resmi dan diikuti ratusan peserta dari berbagai unsur pemuda dan organisasi.
Dalam sambutannya, Ketua DPD KNPI demisioner, Reggy Afriansyah, menekankan pentingnya regenerasi kepemimpinan yang adaptif terhadap tantangan zaman. “KNPI harus menjadi wadah pemersatu dan penggerak pemuda, serta mampu berkolaborasi dengan pemerintah dalam menciptakan perubahan positif,” ujarnya.
Melalui proses sidang pleno dan tahapan musyawarah, akhirnya terpilih secara aklamasi ketua baru DPD KNPI Kabupaten Sukabumi untuk periode 2025–2028. Musda kali ini mencerminkan semangat kebersamaan dan komitmen untuk melahirkan pemimpin muda yang visioner, inklusif, dan berdampak bagi pembangunan daerah.
Agenda Penting Musda XVI
Musda XVI membahas sejumlah agenda utama, antara lain:
Laporan pertanggungjawaban pengurus periode sebelumnya.
Sidang komisi untuk penyusunan program kerja baru.
Pemilihan ketua dan formatur DPD KNPI periode 2025–2028.
Musda ini diharapkan mampu memperkuat sinergi antara pemuda dan pemerintah dalam pembangunan daerah dan nasional.
Kandidat Ketua DPD KNPI Kabupaten Sukabumi
Empat kandidat muda dengan latar belakang dan pengalaman yang beragam bersaing dalam kontestasi Musda XVI:
1. Yandra Utama Santosa
Aktivis Ikatan Pemuda Muhammadiyah dan pengusaha muda. Yandra memiliki rekam jejak kuat di berbagai organisasi seperti BEM Fakultas Pertanian UMMI, PC MMI Sukabumi, dan Bendahara DPD KNPI Kabupaten Sukabumi. Visi utamanya adalah mengoptimalkan potensi pemuda untuk menciptakan pemuda negarawan dan menjadikan KNPI sebagai wadah inklusif berorientasi kemajuan daerah.
2. Angga Perwira Sukawinata
Lulusan STH Pasundan, mantan Ketua HMI Cabang Sukabumi, dan advokat. Ia pernah menjabat sebagai sekretaris pribadi Bupati Sukabumi dan kini menjadi pengurus DPD Partai Golkar serta Ketua DPC Asosiasi Advokat Indonesia (AAI) Sukabumi Raya. Mengusung gerakan #Velocity, Angga membawa gagasan percepatan pembangunan pemuda yang inovatif dan berdaya.
3. Restu Martini
Satu-satunya kandidat perempuan, Restu adalah pengusaha dan aktivis perempuan yang konsisten mengadvokasi isu kesetaraan dan pemberdayaan pemuda. Terlibat dalam AMS Distok Sukabumi dan Pitaloka, ia memiliki visi menciptakan organisasi pemuda yang kuat, berintegritas, serta menjadi mitra strategis pemerintah daerah yang transparan dan berkeadilan.
4. Hadi Azka Nugraha
Putra sulung politisi senior Iman Adinugraha, lahir 18 Mei 1999, dan alumni Universitas Al-Azhar Indonesia. Hadi mengusung misi penguatan karakter dan kepemimpinan pemuda, peningkatan kualitas pendidikan dan keterampilan, serta pelestarian budaya lokal. Dengan semangat “Pemuda Bahagia bagi Masa Depan Sukabumi – Kolaboratif, Inovatif, dan Berdampak,” ia ingin mewujudkan pemuda yang produktif dan berperan aktif dalam pembangunan.
Dukungan Pemerintah
Sebelumnya, Bupati Sukabumi H. Asep Japar menerima audiensi jajaran DPD KNPI pada awal Mei 2025 dan menyatakan dukungannya terhadap pelaksanaan Musda XVI. Ia berharap kegiatan ini menghasilkan pengurus baru yang progresif, kolaboratif, dan siap menghadapi tantangan zaman.
Musda ini menjadi bukti komitmen bersama antara pemuda dan pemerintah dalam menciptakan generasi muda yang tangguh, berdaya saing, dan mampu menjadi motor penggerak pembangunan Sukabumi yang lebih baik.
Penulis: Deri
