NASIONAL KINI | SUKABUMI - Open Turnamen Sepak Bola BARETI Buniwangi CUP 2025 dipastikan siap digelar. Panitia tengah mematangkan persiapan menjelang dua hari sebelum pelaksanaan. Pembukaan turnamen rencananya akan berlangsung pada Rabu, 10 Desember 2025, bertempat di Stadion Labuan Bulan.
Ketua panitia, Efri Darlin M Dachi, menyampaikan bahwa seluruh jajaran kepanitiaan telah terbentuk dan siap menjalankan tugas masing-masing. Ia mendapat kepercayaan sebagai ketua panitia oleh perangkat desa, tokoh masyarakat, serta Karang Taruna Buniwangi.
"Alhamdulillah, kepanitiaan sudah kami bentuk. Saya selaku ketua panitia didampingi Kang David Kuswara sebagai sekretaris II dan Pak Pepen Supendi atau Pepen Kobra sebagai humas. Persiapan sejauh ini berjalan lancar menjelang H-2 penyelenggaraan," ujarnya.
Efri menjelaskan, turnamen ini juga menjadi bagian dari perayaan Anniversary BARETI yang terbentuk oleh para sesepuh Desa Buniwangi. BARETI sendiri lahir pada tahun 1991, didirikan oleh almarhum Kepala Desa Hasanudin bersama Dudun Hanapi dan rekan-rekan lainnya. Sejak awal, BARETI menjadi wadah pemersatu klub-klub sepak bola di Desa Buniwangi seperti Persada Fortum, Ambisi, MBR Artip, Gawir, Cileung, Banteng, Purba, Paska, dan lainnya.
Dari organisasi inilah kemudian lahir banyak pemain yang mampu mewakili Kabupaten Sukabumi di ajang Porda, Porprov, hingga kompetisi tingkat nasional.
"Siapapun kepala desanya, wajib memajukan sepak bola sebagai warisan para pendahulu dan menjaga nama BARETI agar tetap eksis," tegas Efri.
Hingga hari ini, panitia mencatat 16 klub telah resmi mendaftar. Mereka dibagi ke dalam Grup A, B, C, dan D. Dari Buniwangi Raya sendiri akan tampil dua tim perwakilan.
Turnamen ini bersifat open, sehingga pesertanya tidak hanya dari Buniwangi. Sejumlah tim dari Kecamatan Cikakak, Cikidang, dan Palabuhanratu juga turut ambil bagian. Bahkan tim Satpol PP FC dipastikan hadir untuk memeriahkan kompetisi.
Panitia menyiapkan trofi bergilir serta total hadiah berupa uang pembinaan sebesar Rp 8 juta untuk para juara, mulai dari peringkat 1 hingga 4.
"Turnamen ini bukan hanya soal kejuaraan, tetapi juga regenerasi. Kami ingin menemukan bibit-bibit baru yang kelak bisa tampil bukan hanya di liga antar kampung, tetapi juga di tingkat lebih tinggi, bahkan provinsi," kata Efri.
Efri menegaskan bahwa seluruh izin pelaksanaan telah dipenuhi. Mulai dari rekomendasi Danramil, Polsek Palabuhanratu, Damkar, Dinas Kebudayaan dan Olahraga, Puskesmas Palabuhanratu, Satpol PP Kabupaten, hingga Polres Sukabumi.
Di akhir, Efri menyampaikan terima kasih kepada seluruh warga, tokoh masyarakat, dan Karang Taruna Buniwangi yang telah memberikan support penuh untuk terselenggaranya turnamen ini.
"Insya Allah kegiatan turnamen open ini akan terus kami lanjutkan di tahun-tahun mendatang," tutupnya.
Penulis: Ismet
