NASIONAL KINI | BANDUNG – Jumlah kunjungan wisatawan nusantara ke Provinsi Jawa Barat hingga Agustus 2025 mengalami peningkatan signifikan hingga 30 persen. Data tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jawa Barat, Iendra Sofyan, dalam kegiatan Press Talk bersama Pokja PWI Jabar di Gedung Sate, Jumat (10/10/2025).
“Jawa Barat masih menjadi tujuan favorit wisatawan. Sampai Agustus 2025 jumlah wisatawan nusantara yang datang mencapai 16,64 juta orang. Ini merupakan capaian tertinggi sejak tahun 2021,” ujar Iendra.
Menurutnya, berbagai objek wisata di Jawa Barat tetap menjadi magnet bagi para pelancong, terutama wisata alam dan budaya yang menjadi keunggulan daerah tersebut.
“Wisata alam kita masih menjadi daya tarik utama bagi wisatawan, di samping wisata budaya yang tidak ditemukan di tempat lain,” paparnya.
Lebih lanjut, Iendra menjelaskan bahwa tren wisata yang memadukan konsep healing atau pengobatan alami kini semakin diminati.
“Ada jenis wisata yang tengah digemari seperti spa alam tradisional, ritual spiritual, serta kuliner sehat. Wisata seperti ini banyak dicari oleh wisatawan yang ingin mendapatkan pengalaman berbeda,” terangnya.
Untuk menjaga keberlanjutan sektor pariwisata, Disparbud Jabar bersama berbagai pihak terus berupaya memelihara potensi wisata melalui tiga langkah strategis.
“Tiga langkah utama tersebut adalah menjaga kelestarian alam, melestarikan budaya lokal, dan mendorong keterlibatan aktif masyarakat dalam pengembangan pariwisata,” jelasnya.
Iendra menutup diskusi dengan menegaskan bahwa pembangunan sektor pariwisata di Jawa Barat berpegang pada tiga prinsip utama, yaitu aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan.
“Dengan keseimbangan antara tiga prinsip itu, pariwisata di Jawa Barat diharapkan terus berkembang secara berkelanjutan,” pungkasnya.
Editor: Ismet
